Senin dan Selasa ( 10-11/9) lalu telah dilaksanakan kegiatan Welcoming Maba (WM) bagi mahasiswa baru Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa FEB UB (BEM FEB UB) ini ditujukan sebagai salah satu upaya pengenalan unit-unit aktivitas mahasiswa FEB UB yang berbentuk Lembaga Otonom (LO) maupun Lembaga Semi Otonom (LSO). Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini berlangsung pukul 09.00 – 15.30 wib dan bertempat di Basement Gedung E FEB UB. Kurang lebih 400 pengunjung (sumber: daftar hadir) hadir pada tiap harinya.
Kegiatan WM ini dihadiri oleh 17 LO/LSO yaitu FORSTILING, BEM, LSME, CIES, EGO, Indikator, HMJA, HMJM, HMJIE, Saweri Gading, EBrau, Home Band, BEC, Icosh, KMK, PMK Maleakhi, dan EDC. Panitia penyelenggara acara WM ini telah menyiapkan stand bagi masing-masing LO maupun LSO untuk dapat digunakan sebagai sarana promosi maupun sarana recruitment anggota baru. Menurut Ketua Pelaksana Welcoming Maba, Surya Perdana menyatakan bahwa sasaran dari acara ini adalah rekan-rekan mahasiswa baru FEB UB. Dana, panggilan akrabnya menambahkan bahwa kegiatan ini juga tidak menutup kemungkinan ditujukan bagi mahasiswa lama untuk mendaftarkan diri mereka pada lembaga yang sesuai dengan minat dan bakat mereka.
Acara yang dipandu oleh Anne Yunita ini semakin meriah karena masing-masing lembaga berlomba-lomba mendapatkan anggota sebanyak-banyaknya dengan melalui dekorasi yang menarik, tetapi juga pemutaran audio visual yang berisikan profil lembaga dan lainnya. “Pada stand HMJM (Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen FEB UB), kami menyediakan fasilitas dalam bentuk TV LED untuk menarik pengunjung serta fasilitas penunjang lain untuk memaparkan program-program kerja serta kegiatan dari HMJM,” jelas Faris Huda Oktavian (Pengurus Harian HMJM).
Berbagai warna serta gaya promosi antar lembaga di FEB UB ini tentunya tidak terlepas dari prestasi-prestasi yang telah mereka raih. Karena pada dasarnya lembaga-lembaga yang ada di FEB UB ini merupakan sebuah sarana bagi anggotanya kelak untuk dapat berprestasi di berbagai bidang. Sebagai contoh Lingkar Studi Mahasiswa Ekonomi dan Bisnis (LSME). Lembaga otonom FEB UB yang bergerak dibidang penelitian dan penalaran ini mempunyai kegiatan penelitian dan penalaran seperti pembuatan karya tulis dan essay, pelatihan karya tulis, dan diskusi ilmiah. LSME juga tidak hanya berkutat pada kegiatan keilmiahan namun juga diimbangi dengan kegiatan pembekalan softskill dan kegiatan keakraban antar anggota. Tidak mengherankan apabila satu-satunya lembaga otonom yang bergerak di bidang keilmiahan FEB UB ini meraih beberapa prestasi seperti finalis PKM GT PINMAS dua tahun berturut-turut, Most Critical Team in Marketing Insight Seminar and Training GO Conference FEUI dan juara-juara lainnya.
Hal yang sama juga dirasakan dengan Icosh (Inbox of Economics English), lembaga yang bergerak di bidang pembelajaran bahasa inggris ini juga mendapat banyak sekali penghargaan diantaranya adalah 1st Runner Up English Debate Contest AEC Java-Bali 2011, Best Novice Team English Debate Contest AEC Java-Bali 2011, Juara 2 KDB (Kompetisi Debat Brawijaya) Universitas Brawijaya 2010, Runner Up English Debate at MTQ UB 2012, Runner Up Debat Bahasa Indonesia MTQ UB 2012, 1st Winner ‘Let’s Do It Jogja’ National English Debate Competition 2012, Best Speaker ‘Let’s Do It Jogja’ National English Debate Competition 2012.
”Dengan adanya Welcoming Maba ini semoga membantu teman-teman sesama mahasiswa untuk tidak hanya aktif di kegiatan perkuliahan namun juga di lingkup organisasi kampus. Selain itu kegiatan ini juga mengandung harapan memperkecil tingkat apatisme mahasiswa FEB UB. Pada dasarnya pilihan kita terhadap organisasi mana kita akan berkecimpung adalah upaya kita untuk selangkah lebih maju untuk meraih kemajuan dalam hidup,” ungkap Surya Perdana, mahasiswa Ilmu Ekonomi ini. (ay/ris)