Seminar OJK: Menuju Pengawasan Lembaga Keuangan yang Efektif dengan Otoritas Jasa Keuangan

Rabu (6/3), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah melaksanakan seminar OJK. Beberapa narasumber (pemateri) yaitu Guru besar FEB UB, Prof. Munawar Ismail, PhD; Direktur Komunikasi dan hubungan Internasional OJK, Gonthor R Aziz; dan Direktur Financial Reform Institute, M. Ikhsan Modjo., PhD. Seminar tersebut bertemakan “Menuju Pengawasan Lembaga Keuangan yang Efektif dengan Otoritas Jasa Keuangan”.

Ratusan mahasiswa FEB UB turut menyimak isi dari seminar yang dilaksanakan di Aula Gedung F tersebut. Antusiasme mahasiswa cukup tinggi terkait tema ini karena banyak audience yang mengajukan pertanyaan kepada narasumber. Seminar ini menyampaikan tentang latar belakang pendirian OJK, tujuan, fungsi, hingga transisi OJK sendiri.

Baik M. Ikhsan Modjo., PhD maupun Gonthor R Aziz menyatakan bahwa munculnya OJK dilatarbelakangi oleh perlunya penataan kembali lembaga-lembaga yang melaksanakan fungsi pengaturan dan pengawasan industri jasa keuangan yang diharapkan bisa mendukung kepentingan sektor jasa keuangan nasional serta menjaga kepentingan nasional seperti SDM, pengelolaan, pengendalian, dan lain-lain. Selain itu diharapkan dengan adanya OJK, daya saing nasional dapat meningkat serta tetap mempertimbangkan aspek positif dari globalisasi.

Sisi lain OJK yang belum banyak diketahui adalah sebagai perlindungan konsumen. Dalam hal ini OJK mencegah kerugian yang bisa dialami konsumen dengan memberikan edukasi, menghentikan lembaga jasa keuangan yang berpotensi merugikan masyarakat, dan hal-hal lainnya yang dianggap perlu. Selain itu sebagai pelayanan pengaduan konsumen dan lembaga yang membantu dalam pembelaan hukum. Ketiga pemateri saling melengkapi dalam penyampaian materi tentang OJK ini. M. Ikhsan Modjo., PhD juga memaparkan data-data terkini seputar perkembangan OJK di Indonesia.

Para pemateri memberikan wawasan agar kita selaku konsumen dapat membantu jalannya pengawasan OJK yang lebih efektif lagi. Acara yang dimulai sekitar pukul 08.30 ini diakhiri dengan sesi ramah tamah dan penyerahan kenang-kenangan dari FEB UB untuk Gonthor R Aziz dan M. Ikhsan Modjo., PhD. (apk/mir)