Perguruan tinggi merupakan wadah sebagai pengembangan kualitas manusia khususnya mahasiswa yang ditargetkan untuk mampu bersaing dalam perkembangan zaman. Sebagai asset negara, mahasiswa yang merupakan unsur utama perguruan tinggi harusnya dikembangkan sebagai pribadi yang dewasa dengan memiliki ilmu pengetahuan dan kemampuan dengan daya saing tinggi. Untuk memperkuat daya saing yang unggul, hal yang harus dimiliki oleh seorang mahasiswa adalah hard skill dan soft skill.
Hard skill memiliki makna kecakapan dan keterampilan dalam bentuk kemampuan penguasaan konsep, prinsip, hukum, prosedur, strategi, dan teknik. Sedangkan soft skill merupakan kemampuan mahasiswa dalam bekerja di dalam tim (team work), sikap percaya diri, kreativitas, kemandirian, komunikasi, interakasisosial, bekerja optimal, dan sebagainya. Sehubungan dengan makna dari hard skill dan soft skill di atas, perguruan tinggi hendaknya bias menciptakan suasana akademik maupun non akademik yang kondusif sehingga dapat mengembangan potensi mahasiswa dalam bidang akademik maupun non akademik.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengembangkan potensi mahasiswa secara optimal adalah melalui kegiatan pengembangan minat dan bakat dalam bidang pengembangan ilmu, teknologi dan atau seni. Mahasiswa diberi peluang untuk mengikuti berbagai kegiatan baik di dalam kampus maupun di luar kampus yang sangat memerlukan pembinaan dan pendampingan untuk mengembangkan minat dan bakat serta prestasi dalam berbagai kegiatan yang positif. Untuk itulah diadakan FEBANGGA 2018