Get Ready to PKM: Upgrading PKM I Incredible 2016

Rangkaian acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKK Maba), Incredible 2016 masih berlanjut. Hari Sabtu (24/9) merupakan Upgrading PKM I untuk mahasiswa baru FEB UB. PKM, kepanjangan dari Program Kreativitas Mahasiswa, yang akan bermuara di Rector Cup ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas  dan minat bakat mahasiswa baru FEB UB terhadap kepenulisan.

Acara dimulai pukul 08.00-11.35 WIB. Maba datang menggunakan pakaian batik dan nametag Incredible 2016. Total Maba yang hadir adalah 789 orang dan dibagi sesuai nomer urut batara dalam 3 tempat, yakni di Basement, Aula Gedung D, dan Aula Gedung F Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya. Masing-masing gedung diisi oleh pemateri dari dosen FEB UB yakni: Ananda Sabil Husein, Ph.D. di Basement, Setyo Tri Wahyudi, Ph.D. di Aula Gedung D, dan Achmad Zaky, M.SA., Ak., SAS., CMA., CA. di Aula Gedung F. Ketiga pemateri menyampaikan mengenai apa itu PKM, bidang-bidang dalam PKM, kendala masing-masing bidang PKM, dan memberikan contoh mengenai penggalian ide untuk membuat PKM.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi Incredible Sharing yang diisi oleh LSME. Ada hal baru mengenai tugas LSME tahun ini. LSME (Lingkar Studi Mahasiswa Ekonomi) sebagai lembaga riset dan penalaran yang ada di FEB UB tahun ini juga bertugas sebagai controller. Dimana tahun sebelumnya hanya bertugas sebagai reviewer. Fungsi dari controller disini membantu mahasiswa baru dalam membuat PKM Maba, maba bisa bertanya dan konsultasi dengan LSME apabila mengalami kendala dalam menulis PKM.

Sehari sebelum acara berlangsung, seluruh maba yang terbentuk dalam kelompok-kelompok PKM telah diminta oleh panitia untuk mengumpulkan abstraksi dan tema yang akan mereka angkat. Kemudian tema dan abstrak itu dibahas dalam Upgrading PKM I oleh LSME dalam sesi Incredible Sharing.

Sesi Penyampaian Materi PKM, Ananda Sabil Husein, Ph.D. di Basement FEB UB

Diharapkan dengan adanya Upgrading PKM Maba yang biasa di sebut Get Ready to PKM ini akan menambah iklim kepenulisan ilmiah di FEB UB. “Sehingga FEB mampu menyumbangkan karya-karya terbaiknya dan mampu mengharumkan nama baik Fakultas maupun Universitas” ungkap salah satu pemateri,  Ananda Sabil Husein, Ph.D. (lst)