Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) menyelenggarakan orientasi pendidikan dan kemahasiswaan untuk pascasarjana baik program magister maupun doktor. Acara yang dilaksanakan di aula Gedung F tersebut, dihadiri oleh 288 mahasiswa dari program magister dan 363 mahasiswa dari program doktor.
Dalam acara tersebut, Sekretaris Jurusan Manajemen FEB UB, Ainur Rofiq, SKom, SE, MM, Ph.D mengisi materi mengenai Summarizing and Journal Critic. Beliau menjelaskan bahwa tujuan utama dari meringkas adalah untuk memperoleh main idea (ide utama) dari artikel atau karya ilmiah yang dikaji. Adapun beberapa guidelines yang dapat dijadikan pedoman dalam meringkas, antara lain:
Struktur ringkasan terdiri dari pendahuluan yang biasanya menjelaskan tentang pengarang, judul, dan atribut dalam sebuah artikel. Bagian kedua adalah, body of paragraph, yakni isi dari ringkasan, yang mana harus dijelaskan secara terstruktur dengan membuat koneksi antar kalimat baik sehingga ringkasan tidak terkesan kaku. Terkhir adalah concluding, yakni membuat kesimpulan dari ringkasan.
Selain ringkasan, membuat kritik terhadap tulisan khususnya artikel juga menjadi poin penting dalam materi ordik tahun ini. Ainur Rofiq, SKom, SE, MM, Ph.D. menjelaskan bahwa tujuan dari membuat kritik adalah mengevaluasi kualitas sebuah artikel dengan melihat dari segala aspek. Hal ini dapat dilakukan dengan menguji beberapa pertanyaan terhadap artikel yang dikritik. Contohnya, apakah judul yang digunakan sudah tepat dan jelas, apakah abstrak sudah tepat dan dapat merepresentasikan keseluruhan ide, maupun ketercapaian tujuan dalam artikel tersebut. Hal yang tidak kalah penting dalam membuat kritik terhdap suatu artikel adalah kita dapat menyediakan saran terkait hal-hal yang dinilai tidak sesuai baik konten maupun ketentuan.
Ainur Rofiq, SKom, SE, MM, Ph.D juga menyatakan bahwa disertasi yang baik adalah disertasi yang memenuhi disertation gap, yakni celah yang akan diisi sebagai wujud kontribusi dalam ilmu pengetahuan baik secara knowledge maupun pratice. Hal ini dapat dilakukan dengan membaca lebih banyak tulisan baik artikel maupun jurnal, membuat rootmap terkait topi penelitian, mebaca riset-riset terkini, dan membuat ringkasan. “Summary is a skill not knowledge”, ungkap beliau. (gde)