Prof. Munawar Ph. D. : Kesadaran Domestik Terkait Investasi Harus Ditingkatkan
<!–:en–>Management Competition Faculty of Economics, University of Atma Jaya Yogyakarta<!–:–><!–:id–>Management Competition Fakultas Ekonomi Universitas Atmajaya Yogyakarta<!–:–>
19 May 2015<!–:en–>Public Speaking and Design Training LSME FEB UB<!–:–><!–:id–>Pelatihan Public Speaking dan Desain LSME FEB UB<!–:–>
21 May 2015Keprihatinan tentang keadaan perekonomian negeri ini, dan demi membangun kesadaran untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi, Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Ekonomi (HMJIE) Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) pada tanggal 20 Mei 2015 mengadakan seminar tentang Kajian Ekonomi. Seminar tersebut diadakan untuk mewadahi para mahasiswa dalam mengkaji ilmu ekonomi secara keseluruhan. Mulai dari yang bersifat furdamental hingga bersifat kontemporer. Dalam kajian tersebut para peserta yang terdiri dari para mahasiswa, diajak untuk mengkaji lebih mendalam tentang perekonomian yang ada di Indonesia hingga sampai pada akarnya.
Salah seorang Guru Besar FEB UB, yakni Prof. Munawar, S.E., DEA.,Ph.D. bertindak sebagai pembicara pada kesempatan tersebut. Beliau sempat membahas beberapa permasalahan yang ada di Indonesia. Salah satunya terkait investasi luar negeri yang akhir-akhir ini ramai diperbincangkan dan diperdebatkan. Menurut fakta, kekuatan investasi yang ada di Indonesia kebanyakan masih didominasi oleh investasi Asing, hal tersebut dikarenakan kesadaran domestik dalam berinvestasi masih tergolong minim, sehingga menyebabkan kekuatan investasi di Indonesia tidak seimbang. Maka dari itu kesadaran warga Indonesia dalam berinvestasi harus ditingkatkan kembali, demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir juga perwakilan dari lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang sempat memberikan arahan pengetahuan kepada para peserta seminar, tentang berinvestasi secara baik dan benar. Sehingga nantinya diharapkan tidak ada pihak yang merasa dirugikan, baik dari investor maupun pihak yang mengelola investasi tersebut. (feb/azm)
