Delegasi Universitas Brawijaya
Tiga orang mahasiswa FEB UB, yaitu Agung Putra Pratama (JMI sebagai Ketua Delegasi), Renzy Permata Sari (JAI) dan Muhammad Nauval (JA) bersama tiga mahasiswa dari jurusan lain yaitu Dyah Kusuma Perwitasai (PD), Atikah Delany Yasmin (HI) dan Deviana Eka Putri (HI) mengikuti ajang bergengsi terbesar dan tertua HNMUN. HNMUN ini merupakan program kerjasama universitas terbesar di dunia, Harvard University dan PBB, yang telah berjalan selama 60 tahun. Delegasi UB ini adalah angkatan ke-2 yang berangkat ke Boston, Amerika Serikat untuk mengikuti HNMUN pada 13-16 Februari 2014.
Setiap tahunnya, tidak kurang dari 3000 mahasiswa dari seluruh dunia menghadiri konferensi HNMUN . Tahun ini, tidak kurang dari 40 negara mengirimkan delegasinya untuk mengikuti ajang ini. Agung Putra Pratama mengatakan “Delegasi dari Indonesia, diwakili oleh UB, UI, UNAIR, UNPAD, ITB, UNDIP, UNSOED, UGM, Paramadina, Parahyangan, UNHAS, dan UPH”. Selain pengalaman berdiplomasi, para wakil delegasi juga berkesempatan untuk berbaur dan memperkenalkan budaya masing-masing di luar komite. Tentu saja, mereka bertemu dengan wakil delegasi dari seluruh penjuru dunia, dan berkesempatan untuk mengenal perbedaan dan keragaman budaya yang ada.
Pada konferensi ini delegasi mahasiswa dari seluruh dunia berperan sebagai duta dan melakukan diskusi, debat, serta menemukan solusi dari isu-isu penting global yang terjadi saat ini. Agung Putra Pratama mengatakan “Kami dari tim UB dalam HNMUN berperan sebagai Delegasi Estonia, yang memudahkan kami Estonia merupakan negara yang maju dalam teknologi Informasi, sehingga dengan mudah dapat mengakses informasi seputar UU dan perkembangan Estonia dengan mengakses internet”.
Kategori awards di HNMUN ada dua yaitu Best Delegate dan Honorabe Mention. Pemberian awards ini sendiri adalah per komite. Sistem penjurian dalam satu ruangan sidang dilakukan oleh Chair (Moderator) dan 3 orang Director. Penilaian juri sendiri berkaitan dengan setting agenda dan seberapa relevan idea dengan keadaan sebenarnya. Meskipun belum berhasil mendapatkan awards, delegasi UB berhasil menjadi finalis dalam kompetisi foto. Finalis lain dalam kompetisi foto ini adalah UNAIR dan XIAMEN Universitas dari China.”Kami menampilkan foto tentang kegiatan petani di Daerah Malang, perayaan waisak di Borobudur, serta foto di Gunung Bromo” tutur Agung Putra Pratama.
Meski belum dapat berkompetisi dengan maksimal karena beberapa kendala, Delegasi FEB UB merasakan kebanggaan yang besar karena dapat ikut dalam ajang HNMUN. Agung Putra Pratama menuturkan “Meskipun masih banyak kendala yang kami temui seperti belum begitu memahami tentang tata cara berdiplomasi, banyak pengalaman menarik yang kami peroleh, termasuk ketika kami diterima dengan baik oleh PTRI untuk PBB dan kami diberi banyak pengetahuan tentang Konferensi PBB sesungguhnya”. (hdn)