Show Your Idea and Become Creativepreneur

Wisata Qurban (WQ)
6 September 2016
Dialektika Anggaran Nasional
6 September 2016

Menjadi pengusaha merupakan sebuah cita – cita yang perlu ditanamkan pada benak setiap individu di Indonesia “Suatu negara bisa menjadi makmur jika jumlah pengusaha sedikitnya 2% dari jumlah penduduk negara tersebut”, (David Mcclelland, Sosiologi AS). Hal tersebut dilatarbelakangi dengan adanya fakta bahwa pengusaha Indonesia yang terjun di dunia wirausaha dalam  lingkup yang relatif muda dapat dikatakan sangat minim, yaitu hanya 1,56% dari total penduduk Indonesia dan jumlah ini kalah jauh dibandingkan negara lain di ASEAN.

 Salah satu sumber faktor penentu adanya peningkatan pembangunan perekonomian suatu bangsa tak luput dengan adanya peran dari sektor industri baik mikro maupun makro. Sektor seperti industri makro membutuhkan dukungan baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk membangun industri bertaraf mikro di butuhkan adanya kemampuan kewirausahaan yang mumpuni. Kemampuan kewirausahaan ini dapat di latih di mulai dari ajang- ajang bussiness plan competition atau pun yang setara dengan itu.

Ajang tersebut dimaksudkan untuk menampung ide dari para kaula muda yang tertarik dan mempunyai minat di bidang tersebut. Dengan berpacu bahwa aspek penting dari suatu wirausaha ada sebuah ide, ide yang mana mampu menghasilkan sebuah karya yang besar dan karya yang mampu membawa manfaat buat orang lain. Sebagai wirausahawan ide yang kreatif dan inovatif sangat di butuhkan apalagi ditunjang dengan adanya kemampuan untuk mengolah ide itu menjadi hasil yang lebih baik. Kegiatan ini akan mengasah kemampuan dan meningkatkan kompetensi para wirausaha untuk menciptakan produk baru yang kreatif baik dari segi produk dan jasa, serta memperkenalkan produknya secara langsung ke pasar. Diharapkan dengan adanya berbagai pelatihan kewirausahaan dan kompetisi business plan masyarakat Indonesia khususnya generasi muda akan tahan oleh gempuran produk-produk impor dan dapat memenangi persaingan pasar dalam Komunitas Ekonomi Asia Tenggara.

Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan kewirausahaan, salah satunya adalah melalui Entrepreneurship Seminar and Business Plan Competition (ESBC). Entrepreneurship Seminar and Business Plan Competition (ESBC) merupakan seminar kewirausahaan, kompetisi

business plan dan bazar dengan lingkup nasional yang ditujukan untuk generasi muda Indonesia untuk kalangan mahasiswa/i aktif di perguruan tinggi.

NAMA KEGIATAN

“ESBC (Entrepreneurship Seminar And Business Plan Competition ) 2016”

KEGIATAN POKOK

  • Technical Meeting

Technical Meeting (TM) merupakan acara pembuka dari serangkaian acara ESBC 2016 yang berisi penjelasan tentang tema danrangkaian kegiatan, peraturan dan ketentuan (selama mengikuti rangkaian acara dan presentasi), serta penjelasan aspek penilaian dan kategori juara. Selain itu technical meeting juga akan dibacakan pembicara untuk seminar kewirausahaan dan juri kompetisi business plan. Pada technical meeting akan dihadiri 15 team finalis

dengan total peserta 45 orang (asumsi 1 tim – 3 orang).

  • Business plan

       Pada business plan ini ditargetkan 50 – 100 tim, yaitu tim dari universitas se Indonesia. Kemudian terpilih 15 tim lolos seleksi untuk mempresentasikan proposal business plan. Penilaian proposal berdasarkan kreatif, inovatif, implementatif dan mutu konten, serta dinilai oleh juri Dr. Achmad Helmy Djawahir, Misbahudin Azzuhri, SE., MM., dan Dr. Asfi Manzilati, SE., ME. yang  berkompeten dibidang kewirausahaan dan civitas akademisi yang memahami manajemen pemasaran dan keuangan

  • Bazar

       Bazar yang diadakan oleh Panitia ESBC 2016 merupakan acara yang dilaksanakan pada hari kedua. Peserta bazar adalah 15 finalis yang lolos seleksi bussines plan dan telah mempresentasikan produknya saat hari pertama. Selain itu, panitia juga menyediakan 5 stan untuk sponsorship maupun pihak-pihak yang ingin berpartisipasi dalam bazar ini dengan cara membuka pendaftaran (open tenant). Dan panitia juga menyediakan satu spot photo booth untuk pengunjung bazar yang ingin mengabadikan momennya di acara ESBC 2016 ini. Adapun tujuan dari bazar, untuk pengimplementasian serta mengasah jiwa wirausaha para peserta dalam memasarkan produknya.

  •  Coaching Clinic

Coaching Clinic merupakan acara yang dilaksanakan pada hari terakhir. Dalam acara ini pembicara yang mengisi seminar adalah seorang wirausaha yang dinilai panitia dapat memotivasi para finalis lomba bussines plan agar tidak hanya sebatas ide yaitu Obi Chandra Kapisa atau lebih dikenal dengan sebutan Mas Obi. Beliau bukanlah ustad, bukanlah motivator, tapi seorang trainer. Beliau adalah seorang wirausaha muda yang usahanya berawal dari PKM kemudian beliau mengembangkan usahanya dengan membuka Bisnis
rental motor yang kemudian beliau di angkat menjadi tim manajemen
Business Owner School dan sekarang beliau menjabat sebagai Director Of ISI TC (Indonesia Successfully InspirationTraining Centre). Coaching Clinic ditujukan khusus untuk 15 tim terbaik yang lolos seleksi business plan competition. Juga akan dibuka untuk umum dengan kuota terbatas.

  • Fieldtrip

       Fieldtrip merupakan kegiatan yang dilaksanakan setelah Coaching Clinic. Dalam fieldtrip ini para finalis diajak untuk mengenal satu sama lain antar peserta agar menjadi lebih dekat. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan yaitu mengunjungi tempat wisata yang memiliki edukasi dan diharapkan dapat dijadikan pengalaman bagi finalis.