Delegasi FEB UB Raih Juara Harapan II di Hasanuddin Sharia Economic Festival (HSEF) 10th

Makassar, 16–19 Juli 2025 — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Delegasi mahasiswa FEB UB berhasil meraih Juara Harapan II dalam ajang Hasanuddin Sharia Economic Festival (HSEF) ke-10 yang diselenggarakan oleh Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI FoSEI) Universitas Hasanuddin, Makassar.

Hasanuddin Sharia Economic Festival (HSEF) merupakan kegiatan ilmiah tahunan berskala nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Hasanuddin sebagai wadah pengembangan kapasitas intelektual mahasiswa di bidang ekonomi Islam. Pada tahun ini, HSEF memasuki penyelenggaraan ke-10 dengan mengusung tema “Resilience of Multi-Sector through Technology Transformation to Strengthen Inclusive and Sustainable Islamic Economic Growth.” Tema tersebut dipilih sebagai respons terhadap kompleksitas tantangan ekonomi global serta pentingnya transformasi teknologi dalam memperkuat ketahanan ekonomi syariah lintas sektor.

Delegasi FEB UB yang turut berpartisipasi dalam ajang ini terdiri atas tiga mahasiswa yang tergabung dalam Center for Islamic Economic Studies (CIES), yakni Khaerul Malik Abdullah (Program Studi Ekonomi Islam) selaku ketua tim, Qintara Aqila Nafisa (Program Studi Ekonomi Pembangunan), dan Allif Syahida Al Fitra (Program Studi Ekonomi Islam). Mereka mengusung sebuah esai yang mengkaji ketahanan ekonomi multisektor melalui penerapan transformasi teknologi yang selaras dengan prinsip-prinsip syariah.

Rangkaian kegiatan HSEF 10th dilaksanakan pada tanggal 16 hingga 19 Juli 2025 di Universitas Hasanuddin, Makassar. Seluruh rangkaian acara diselenggarakan secara hybrid, di mana seminar pembukaan dilakukan secara daring, sementara babak semifinal dan final dilaksanakan secara luring di lingkungan kampus Universitas Hasanuddin. Kegiatan ini mencakup berbagai agenda, antara lain kompetisi esai nasional, sesi pembekalan (coaching session), presentasi semifinal dan final, seminar tematik, serta sesi penganugerahan (awarding session).

Delegasi FEB UB berhasil lolos sebagai semifinalis setelah melalui seleksi esai tingkat nasional. Selanjutnya, para peserta memperoleh pembekalan dari akademisi dan praktisi di bidang ekonomi Islam guna memperdalam pemahaman dan penguatan materi presentasi. Dalam tahap semifinal, tim memaparkan esai bertajuk integrasi teknologi digital dalam penguatan ekonomi syariah multisektor. Gagasan yang disampaikan memperoleh apresiasi dari dewan juri karena dinilai mampu menjawab tantangan kontemporer, seperti keterbatasan akses keuangan syariah dan kebutuhan akan sistem ekonomi yang inklusif serta berkelanjutan.

Setelah melalui persaingan yang ketat dengan delegasi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, tim FEB UB berhasil melaju ke babak final dan menyelesaikan studi kasus yang diberikan oleh panitia. Pada puncak acara, tim diumumkan sebagai peraih Juara Harapan II dalam kompetisi esai nasional HSEF 10th. Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi civitas akademika FEB UB serta memperkuat eksistensi lembaga dalam forum akademik ekonomi Islam di tingkat nasional.

Keikutsertaan dalam ajang HSEF ini tidak semata-mata menjadi ajang kompetisi, melainkan juga merupakan sarana pembelajaran, pengembangan jejaring ilmiah, serta media penguatan potensi mahasiswa. Melalui ajang ini, mahasiswa didorong untuk mengasah kemampuan berpikir kritis, menyusun argumentasi akademik, dan menyampaikan gagasan strategis dalam bentuk karya tulis ilmiah.

Pencapaian tersebut sejalan dengan komitmen FEB UB dalam mendukung mahasiswa untuk aktif berprestasi di berbagai bidang, baik akademik maupun non-akademik, khususnya pada sektor ekonomi Islam yang memiliki prospek berkembang di era transformasi digital. Ketua tim delegasi, Khaerul Malik Abdullah, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian yang diraih serta harapannya agar prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ekonomi Islam di Indonesia. “Kami mengucapkan terima kasih kepada fakultas, dosen pembimbing, serta seluruh pihak yang telah mendukung kami selama proses kompetisi. Semoga capaian ini dapat menjadi pemacu semangat untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi nyata di bidang ekonomi Islam,” ujarnya.

Scroll to Top
Skip to content