
Malang, 7 Juli 2025 — Prestasi membanggakan kembali diraih Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB). Nuraini Desty Nurmasari, SE., M.Sc., terpilih sebagai peserta terbaik kedua dalam program pelatihan PEKERTI (Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional) Angkatan 2 yang digelar pada 3–7 Juli 2025.
Pengumuman penghargaan disampaikan dalam acara penutupan yang berlangsung di Ruang Pelatihan Direktorat Inovasi dan Pengembangan Pendidikan (DIPP), Gedung Layanan Bersama Lantai 10 Universitas Brawijaya. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas pedagogik dosen dalam mendesain, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran secara profesional.

Sebanyak enam dosen FEB UB berpartisipasi dalam pelatihan tersebut. Penilaian peserta terbaik didasarkan pada hasil pretest, posttest, dan microteaching. Ketiga aspek tersebut menjadi indikator utama dalam menilai kesiapan dan kompetensi dosen dalam praktik pembelajaran yang efektif.
Prof. Dr. dr. Loeki Enggar Fitri, M.Kes., Sp.ParK., Ketua DIPP UB, memberikan apresiasi tinggi dalam sambutannya. “Alhamdulillah, PEKERTI Angkatan 2 telah selesai. Semoga peserta dapat mengajar lebih baik lagi dengan bekal berbagai teori yang telah diberikan. Dasar penilaian peserta terbaik adalah pretest, posttest, dan microteaching. Mudah-mudahan silaturahmi ini tetap terjalin,” ujarnya.
Desty berharap pelatihan ini dapat memberikan dampak nyata dalam aktivitas mengajarnya. “Semoga ilmu yang diperoleh dari PEKERTI ini dapat diimplementasikan,” ungkapnya.
Sebelumnya, sejumlah dosen FEB UB juga telah mengikuti PEKERTI Angkatan 1 yang digelar bulan lalu. Seluruh peserta PEKERTI dari FEB UB merupakan dosen baru yang disiapkan untuk meningkatkan mutu pembelajaran dan memenuhi persyaratan sertifikasi dosen (Serdos).
Dengan semangat pembelajaran berkelanjutan, PEKERTI tidak hanya menjadi batu loncatan menuju sertifikasi, tetapi juga ruang aktualisasi diri bagi para dosen muda untuk menjadi pendidik profesional yang inspiratif.