EDC Mantapkan Fondasi Organisasi dan Eksplorasi Bakat Lewat OT 2025

Organization Training (OT) merupakan salah satu program pembinaan rutin yang dilaksanakan oleh EDC sebagai bagian dari agenda internal organisasi untuk meningkatkan pemahaman, kedisiplinan, serta kerja sama antar pengurus dan talent. Kegiatan ini menjadi sarana penting untuk memastikan bahwa seluruh elemen dalam EDC—baik pengurus maupun talent—mempunyai arah pemikiran dan semangat kerja yang selaras dengan visi dan misi organisasi.

Pada tahun 2025 ini, EDC mengadakan kegiatan Organization Training yang dilaksanakan selama dua hari, tepatnya pada tanggal 19 April dan 3 Mei 2025.

Hari Pertama (Day 1): Pembekalan Dasar Organisasi
Hari pertama Organization Training dilaksanakan pada hari Sabtu, 19 April 2025. Kegiatan dimulai sejak pagi hari dengan semangat penuh dari para peserta yang terdiri atas pengurus dan talent aktif EDC. Kegiatan hari pertama difokuskan pada pemaparan materi-materi dasar organisasi yang menjadi fondasi dalam menjalankan roda komunitas. Tujuannya adalah agar setiap anggota, khususnya staff baru, memahami peran, tanggung jawab, serta nilai-nilai yang berlaku dalam komunitas EDC.

  1. Pembukaan dan Penyambutan
    Kegiatan dimulai dengan sesi pembukaan yang dipandu oleh MC dan dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Umum EDC. Dalam sambutannya, Ketua Umum menekankan pentingnya pemahaman struktural dalam organisasi dan peran masing-masing individu sebagai kontributor aktif dalam pertumbuhan komunitas. Selain itu, ia juga menyampaikan harapan agar OT kali ini menjadi momen refleksi sekaligus pemacu semangat untuk bekerja secara kolaboratif dan profesional.
  2. Materi Struktur dan Sistem Kerja Organisasi
    Sesi dilanjutkan dengan pemaparan mengenai struktur organisasi, alur koordinasi, serta sistem kerja internal. Materi ini dibawakan oleh Koordinator Divisi Internal. Dalam penyampaian ini, peserta diajak memahami bagaimana hubungan antar divisi, peran masing-masing posisi (dari ketua, sekretaris, bendahara, hingga koordinator divisi), dan alur komunikasi yang ideal dalam organisasi.
  3. Pengenalan Nilai-nilai EDC
    Materi berikutnya adalah mengenai nilai-nilai dasar yang dijunjung oleh EDC, yang disampaikan oleh Dewan Pembina. Nilai-nilai seperti solidaritas, profesionalisme, integritas, dan kreativitas menjadi inti dari budaya kerja EDC. Dalam sesi ini, peserta tidak hanya diajak untuk mengenal nilai-nilai tersebut, tetapi juga mendiskusikan bagaimana nilai tersebut diimplementasikan dalam kehidupan organisasi sehari-hari.
  4. Peran Talent dalam Organisasi
    EDC tidak hanya terdiri dari struktur pengurus, namun juga para talent, yang menjadi representasi utama organisasi dalam bidang seni tari. Maka, tidak kalah pentingnya untuk memberikan pembekalan khusus mengenai peran talent dalam organisasi. Sesi ini mengupas bagaimana kontribusi talent tidak hanya terbatas pada performa di atas panggung, tetapi juga dalam mendukung kampanye organisasi, menjadi duta budaya fakultas, serta menjaga reputasi lembaga.

Materi ini menjadi momen penting bagi para talent untuk menyadari bahwa keberadaan mereka di dalam EDC bukan hanya untuk menunjukkan keterampilan teknis, tetapi juga untuk mendukung keberlangsungan organisasi secara menyeluruh.

Diskusi ini berjalan cukup mendalam, karena banyak peserta yang baru pertama kali memahami keseluruhan sistem EDC dari sisi manajemen. Tidak sedikit yang menyampaikan ide-ide baru untuk meningkatkan efektivitas kerja tim dan sinergi antar divisi.

Hari Kedua (Day 2): Showcase Talent dan Ekspresi Diri
Berbeda dengan hari pertama yang bersifat teoritis dan struktural, hari kedua OT diarahkan untuk menjadi ruang eksplorasi dan ekspresi potensi individu melalui sesi Showcase Talent. Kegiatan ini berlangsung pada hari 3 Mei 2025 dan diikuti oleh seluruh talent dan pengurus dengan penuh antusias.

  1. Persiapan dan Briefing
    Kegiatan dimulai sejak pagi dengan sesi briefing teknis mengenai jalannya showcase. Panitia menjelaskan urutan penampilan, waktu performa yang diberikan kepada setiap kelompok, dan kriteria penilaian yang akan digunakan sebagai dasar evaluasi. Meskipun bukan ajang kompetisi, showcase ini bertujuan untuk mendorong talent agar mampu menampilkan potensi terbaik mereka dengan percaya diri dan kekompakan kelompok.
  2. Pelaksanaan Showcase
    Sesi showcase berjalan dengan sangat meriah. Setiap kelompok talent menampilkan karya mereka yang dikemas dalam bentuk tarian kreatif, koreografi tematik, dan ekspresi artistik lainnya. Beberapa kelompok memilih mengangkat isu sosial sebagai latar cerita, sementara yang lain mengandalkan keunikan teknik dan gaya koreografi.
Scroll to Top
Skip to content