Dalam dua pekan terakhir (30/4 – 10/5), Basement Gedung E Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) menjadi tempat berlangsungnya Entrepreneurship Day (E-Day). Kegiatan ini diadakan oleh Jurusan Manajemen FEB UB dan diikuti oleh 57 kelompok yang terdiri dari mahasiswa Jurusan Manajemen dari berbagai angkatan (2008-2011). Sebagai pengganti Ujian Tengah Semester (UTS) mata kuliah Entrepreneur Lab (E-Lab), E-Day menjadi wadah pengimplementasian teori-teori yang telah diperoleh selama perkuliahan.
“Melalui kegiatan ini, teman–teman mahasiswa/i kami berikan kesempatan untuk menjalankan strategi berjualan seperti bagaimana cara mendatangkan pembeli dan menjaga konsistensi dan komitmen berwirausaha. Selain mendapatkan pengalaman, mahasiswa juga dapat mempraktikkan teori kewirausahaan secara langsung, ” ujar Radityo Putro H.,SE.,MM, dosen dan staff Jurusan Manajemen FEB UB.
Setidaknya ada 57 stan mengikuti E-Day dan terbagi menjadi 2 kloter. Pada pekan pertama (30/4-5/5) E-Day, sebanyak 27 stan ikut serta dengan aneka ragam produk yang dijajakan seperti diantaranya pakaian, kerajinan tangan, makanan dan minuman. “Alhamdulilah, jagung rebus kami laris manis, tidak sampai 4 jam sudah habis terjual tiap harinya, “ ungkap Kiasatina (Manajemen Internasional 2010), salah satu anggota kelompok E-Day yang menjual jagung rebus aneka rasa, Yell-O Corn. Selain jagung rebus, produk lain yang dijajakan pada pekan pertama diantaranya yaitu pecel, pie buah, mie setan, es gabus, spaghetti dan aneka pakaian.
Pada pekan kedua (8-11/5), sebanyak 30 stan berbeda mencoba peruntungan mereka dengan menjajakan produk yang tidak kalah bervariasi dengan stan pada pekan pertama. Beberapa stand seperti ayam kecap, cilok, es degan, risol, bakso pedet, dimsum, mie tarik, pancake, waffle, donut, dan aneka tas juga mendapat respon baik dari pengunjung E-Day.
E-Day merupakan salah satu bentuk upaya nyata dalam mewujudkan salah satu visi FEB UB yaitu “Menjadi lembaga pendidikan bertaraf internasional di bidang ekonomi dan bisnis yang berjiwa wirausaha dan berkesadaran ketuhanan”. “Semoga mahasiswa mampu meningkatkan dan memaksimalkan kreativitas dalam berwirausaha melalui E-Day ini,” ujar dosen yang juga menjalankan bisnis menjual aneka keripik tempe dan buah ini. (Arif/ris )