Pelatihan dan Pendampingan Strategi Pemasaran untuk UMKM di Kediri

Kediri, 28 Agustus 2024 – Dr. Andarwati, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, menggelar kegiatan pengabdian masyarakat di Kabupaten Kediri, dengan tujuan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sektor makanan ringan. Kegiatan ini berfokus pada strategi pemasaran untuk memperluas pangsa pasar, khususnya ke Indonesia Timur, serta perhitungan biaya pokok produk untuk meningkatkan daya saing.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh hasil komunikasi awal antara Dr. Andarwati dan para calon mitra, yakni pelaku usaha kecil di Kediri. Berdasarkan temuan tersebut, banyak pelaku UMKM yang belum sepenuhnya memahami pentingnya strategi pemasaran yang tepat untuk mengembangkan usaha mereka. Sebagian besar dari mereka masih menggunakan metode pemasaran konvensional atau tradisional, yang membatasi jangkauan pasar mereka hanya di sekitar wilayah usaha tersebut.

Menurut Dr. Andarwati, pendekatan pemasaran yang lebih modern dan strategis sangat penting untuk meningkatkan daya saing UMKM, terutama dalam era digital yang memungkinkan produk mereka untuk mencapai pasar yang lebih luas. Oleh karena itu, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan praktis mengenai cara mengidentifikasi strategi pemasaran yang sesuai, serta perhitungan biaya pokok produk yang akan membantu mereka dalam menetapkan harga yang kompetitif dan mengoptimalkan keuntungan.

Pelatihan ini mendapatkan respons positif dari peserta yang mayoritas merupakan pelaku usaha di sektor makanan ringan. Mereka antusias mengikuti sesi yang diisi dengan materi tentang analisis pasar, cara membangun merek yang kuat, serta penggunaan platform digital dalam pemasaran. Selain itu, para peserta juga diberikan pendampingan langsung untuk membantu mereka mempraktikkan konsep-konsep yang telah diajarkan.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para pelaku UMKM di Kediri dapat memperluas jangkauan pasar mereka ke wilayah Indonesia Timur, serta meningkatkan efisiensi biaya produksi, yang pada akhirnya dapat memperkuat posisi mereka dalam persaingan pasar yang semakin ketat.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata kontribusi perguruan tinggi dalam mendukung perkembangan ekonomi lokal, khususnya dalam pemberdayaan UMKM yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia.

Scroll to Top
Skip to content