Tim dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat. Kegiatan ini telah berlangsung selama dua tahun dan tahun ini merupakan lanjutan dari pengabdian pada tahun sebelumnya. Tahun pertama, yaitu pada tahun 2022, melakukan pengadaan Program Aquaponik di Rintisan Pondok Pesantren As – Sattar Darusshodiqin dengan penyediaan alat dan bibit. Tahun kedua, kegiatan ini lebih berfokus pada perawatan aquaponik yang telah diterapkan pada tahun sebelumnya. Kegiatan pendampingan tersebut tepatnya dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 14 Juli 2023.
Dalam pelaksanaannya, tim FEB UB berkaca pada evaluasi pada tahun sebelumnya, yang mana pendampingan aquaponik dirasa sudah berjalan dengan baik. Meskipun demikian, diperlukan pendampingan perawatan aquaponik agar para santri dapat mengelola sistem aquaponik menjadi lebih mandiri. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk menghasilkan produksi pertanian yang berkelanjutan dan efisien. Dengan demikian, kemampuan para santri juga akan meningkat.
Wawancara dengan Perwakilan Pihak Pondok Pesantren As – Sattar
“Selama ini, hasil panen dari aquaponik kami untuk dikonsumsi sendiri dan untuk simpatisan, yang dibagikan kepada para jama’ah kegiatan kajian di masjid As – Sattar” ujar Pak Malik, selaku pengelola Rintisan Pondok Pesantren As – Sattar Darusshodiqin. Harapannya, dengan adanya tahapan lanjutan dari kegiatan tahun lalu, tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan para santri setiap hari dengan lahan yang terbatas, tetapi juga meningkatkan kualitas keterampilan urban farming para santri di Rintisan Pondok Pesantren As – Sattar Darusshodiqin.
“Sayuran yang selama ini kita budidayakan seperti Kangkung, Andewi, dan Pakcoy, tetapi yang paling mudah dan sering kami budidayakan itu kangkung” imbuh Pak Malik. “Sejauh ini, kita tidak lagi mengalami ketergantungan sayuran dari luar, karena pasokan telah tercukupi dan memadai. Tanaman kangkung dapat dipanen setiap tiga minggu atau sebulan sekali, karena kangkung pertumbuhannya cepat” tambah Pak Malik. Santri laki – laki di Rintisan Pondok Pesantren As – Sattar Darusshodiqin dilatih untuk dapat bertanggungjawab dengan tugas pokok dan fungsinya masing – masing selama berada di pondok tersebut, terkhusus dalam mengelola aquaponik.
Survei dengan Perwakilan Pihak Pondok Pesantren As – Sattar
Untuk mengatasi persoalan yang terjadi pada tahun sebelumnya, yakni pengelolaan aquaponik yang belum maksimal, maka diadakan kerja sama dengan tenaga ahli dan pakar akademisi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya, yaitu Dwi Budi Santoso, S.E., M.S., Ph.D. dibersamai oleh mahasiswa dua yakni Dynda Fadhlillah Aulia dan Fina Nidaul Mahalli dan dibantu oleh tenaga pendidik yakni Anorti Ika Wijaya, SE., MM. Kegiatan ini dimulai sejak 14 April 2023 dan akan berlangsung hingga akhir bulan September 2023 nanti. Harapannya, tim FEB UB dapat bersinergi dengan pihak Rintisan Pondok Pesantren As – Sattar Darusshodiqin dan para santri dalam mewujudkan optimalisasi sistem aquaponik yang mandiri dan berkelanjutan.