Program Studi Sarjana Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) menerima kunjungan sepuluh mahasiswa dari School of Management Universiti Sains Malaysia (USM) dalam rangka kegiatan Student Mobility Program, pada Rabu, 29 Oktober 2025. Kegiatan berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB di lingkungan FEB UB dan Kampung Semar, Kota Malang.
Program ini merupakan bagian dari kerja sama akademik antara Universitas Brawijaya dan Universiti Sains Malaysia yang bertujuan memperkuat kolaborasi internasional, memperluas pertukaran pengetahuan, serta mengembangkan wawasan lintas budaya bagi mahasiswa kedua universitas. Selain mahasiswa USM, kegiatan ini juga diikuti oleh sembilan mahasiswa perwakilan Program Studi Sarjana Manajemen FEB UB.
Kegiatan student mobility ini dikemas dalam bentuk pembelajaran interaktif dan kunjungan lapangan di Kampung Semar, salah satu kawasan pemberdayaan masyarakat berbasis ekonomi kreatif dan keberlanjutan di Kota Malang. Dalam kunjungan tersebut, para mahasiswa berpartisipasi langsung dalam kegiatan eco-print, yaitu teknik pewarnaan alami yang ramah lingkungan dan menjadi bagian dari edukasi ekonomi kreatif berorientasi hijau.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa diajak untuk memahami keterkaitan antara ekonomi hijau, inovasi lokal, dan tanggung jawab sosial, sekaligus belajar bagaimana konsep ekonomi berkelanjutan dapat diterapkan secara nyata di tingkat komunitas.
“ Kami belajar bahwa ekonomi berkelanjutan bisa dimulai dari hal sederhana dan melibatkan masyarakat secara langsung,” ujar salah satu mahasiswa USM yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Selama kegiatan, suasana kebersamaan dan kolaborasi terasa kuat. Mahasiswa dari kedua universitas berdiskusi dan bertukar pandangan mengenai konsep keberlanjutan dalam konteks ekonomi lokal dan global. Interaksi lintas budaya ini tidak hanya memperkaya pengetahuan akademik, tetapi juga memperkuat hubungan persahabatan antara mahasiswa UB dan USM.
Kegiatan Student Mobility Program ini menjadi salah satu wujud nyata dari komitmen FEB UB untuk terus memperluas jejaring internasional serta mengintegrasikan pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning) dalam kurikulum. Melalui program ini, mahasiswa memperoleh pemahaman yang lebih luas tentang bagaimana nilai-nilai keberlanjutan dapat menjadi bagian penting dalam pembangunan ekonomi yang inklusif dan berdaya saing global.
