
Malang — Center for Islamic Economics Studies (CIES) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) kembali menyelenggarakan agenda tahunan bergengsi, Scientific Event of Sharia Economics Academicians (SEVENTSEAS), yang kini memasuki tahun ke-11 pelaksanaannya. Kegiatan ini menjadi wadah strategis bagi mahasiswa dan masyarakat umum untuk mengembangkan ide serta inovasi dalam bidang ekonomi Islam melalui berbagai kompetisi ilmiah dan bisnis yang berlandaskan nilai-nilai syariah.
Dengan mengusung tema “Integrating Islamic Finance with Green Economy: Advancing ESG Principles for Sustainable and Inclusive Development”, SEVENTSEAS 2025 berfokus pada penguatan peran generasi muda dalam mewujudkan pembangunan ekonomi yang berkeadilan, inklusif, dan berkelanjutan sesuai prinsip syariah. Tema ini juga mencerminkan semangat integrasi antara Islamic finance dan green economy dalam mendukung penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di berbagai sektor ekonomi.
Rangkaian kegiatan The 11th SEVENTSEAS 2025 berlangsung dari 8 Juni hingga 24 Agustus 2025, meliputi tiga agenda utama:
1. Call for Paper Competition
Kompetisi ini diikuti oleh 26 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Setelah melalui proses seleksi, 6 tim terbaik melaju ke babak final yang dilaksanakan secara luring pada Sabtu, 23 September 2025 di Gedung E FEB UB.
Dalam sesi presentasi final, para peserta memaparkan hasil riset mereka di hadapan dewan juri yang terdiri dari akademisi dan praktisi ekonomi Islam. Setelah penilaian dan sesi umpan balik, ditetapkan pemenang sebagai berikut:
- Juara 1: Falah (Universitas Indonesia)
- Juara 2: Ekarasa (UIN Sunan Gunung Djati)
- Juara 3: Trias Victoria (Universitas Airlangga)
- Juara Harapan 1: Binnah (Universitas Airlangga)
- Juara Harapan 2: Trio Cendekia Pelita (Universitas Diponegoro)
- Juara Harapan 3: Ashabul Green (Universitas Darussalam Gontor)
2. Business Plan Competition
Kompetisi business plan diikuti oleh 41 tim dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Sama halnya dengan cabang call for paper, 6 tim finalis terpilih mempresentasikan ide bisnis syariah inovatif mereka secara luring pada 23 September 2025 di Gedung E FEB UB.
Dewan juri menilai berdasarkan aspek inovasi, keberlanjutan, serta relevansi dengan prinsip syariah dan green economy. Adapun hasil akhir kompetisi adalah sebagai berikut:
- Juara 1: Sekawan Likur (Universitas Diponegoro)
- Juara 2: Hayya Iqtishad (Universitas Padjadjaran)
- Juara 3: Trivia Tim (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
- Juara Harapan 1: The Day (Universitas Airlangga)
- Juara Harapan 2: Trinity (Universitas Jember)
- Juara Harapan 3: Naturami (Universitas Muhammadiyah Bandung)
3. Awarding & International Seminar
Puncak kegiatan SEVENTSEAS 2025 digelar pada Ahad, 24 September 2025 di Aula Gedung F Lantai 7 FEB UB, yang dihadiri oleh civitas akademika, peserta kompetisi, serta tamu undangan.
Acara ini menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi dan praktisi nasional yang membahas peran Islamic finance dalam mendukung green economy dan penerapan ESG di tingkat global. Melalui sesi seminar ini, peserta mendapatkan wawasan mendalam mengenai sinergi antara prinsip keuangan syariah dan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals).









