Training for Trainer (TFT) diselenggarakan oleh Center for Islamic Economics Studies (CIES) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya untuk mengembangkan sumber daya manusia di lingkungan CIES. Program ini bertujuan untuk mencetak kader berkualitas dengan komitmen kuat dalam mendukung dakwah ekonomi Islam. Sebagai lembaga yang berfokus pada pengkajian dan pembelajaran ekonomi Islam, CIES membutuhkan anggota yang mampu menjalankan visi ini dengan penuh dedikasi. Program TFT dirancang untuk memperkenalkan peserta pada manajemen kepemimpinan efektif dalam organisasi. Melalui pelatihan ini, peserta belajar mengenai pentingnya manajemen kepemimpinan dan penerapannya dalam menyelesaikan permasalahan organisasi, serta mencari solusi atas tantangan yang ada. Fokus utama kegiatan ini adalah pendekatan praktis, agar peserta dapat langsung mengimplementasikan teori yang diperoleh dalam kehidupan nyata. Selain itu, program ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah antaranggota CIES sehingga terbentuk kerja sama yang solid dalam mencapai tujuan organisasi. Tahun ini, TFT mengusung tema “Embracing the Future: Key Trends Shaping Leadership Training in 2024.” Tema ini dipilih untuk menyiapkan kader-kader baru yang mampu menghadapi tantangan di masa depan, terutama dalam kepemimpinan di bidang ekonomi Islam. Tema ini tidak hanya menjadi slogan, tetapi juga sebagai upaya nyata dalam membentuk generasi pemimpin yang memiliki visi dan kompetensi menghadapi perubahan dinamis dalam organisasi dan lingkungan sekitar. Kegiatan TFT 2024 dilaksanakan pada tanggal 9-10 November 2024 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, dengan peserta dari anggota CIES yang berpartisipasi dalam pelatihan intensif. Program ini mencakup penyampaian materi, presentasi, dan simulasi berbasis games yang dirancang untuk membangun karakter kepemimpinan yang tangguh. Melalui kegiatan ini, diharapkan anggota CIES memperoleh pemahaman mendalam tentang ekonomi Islam sekaligus keterampilan kepemimpinan yang dapat diterapkan baik dalam organisasi maupun di masyarakat luas. Tingkat partisipasi dalam program ini mencapai sekitar 60 persen dari total anggota, yang menunjukkan antusiasme tinggi dari peserta. Selama kegiatan berlangsung, tercipta suasana ukhuwah yang kuat dan kerja sama yang baik di antara peserta. Interaksi dan aktivitas dalam program ini juga mendorong terbentuknya jaringan relasi yang bermanfaat untuk mendukung keberhasilan dakwah ekonomi Islam dalam jangka panjang. Respon positif dari peserta menunjukkan bahwa kegiatan ini berhasil memberikan manfaat yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan personal sekaligus memperkuat solidaritas organisasi.