Minggu (20/10), BEM FEB (Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis) bekerjasama dengan 3 himpunan jurusan yaitu HMJIE (Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Ekonomi), HMJA (Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi), dan HMJM (Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen) menyelenggarakan suatu seminar bertajuk “GET READY TO BE WEALTHY” atau dapat disingkat menjadi GRTW. Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan ke-empat organisasi tersebut.Tema yang diusung pada tahun ini adalah “Berani Sukses dengan Berkarya dan Berwirausaha” dengan pembicara Ippho Santosa (Pakar otak kanan dan penulis buku mega-best seller) dan Hamzah Izzulhaq (Entrepreneur Remaja Terbaik 2011 Versi Ciputra). Seminar Nasional GRTW 2013 ini diselenggarakan di Hallroom Hotel KartikaGraha dengan jumlah peserta hampir 1000 orang. Peserta datang berbagai daerah,tak hanya dari Jawa, namun ada pula hingga yang berasal dari tanah Papua.
Dibuka dengan suguhan tari tradisional yang di peragakan oleh EDC (Econmic Dance Club), acara berlanjut dengan penyampaian materi dari Hamzah Izzulhaq. Ia mengatakan ada 4 hal penting yang mempercepat jalan bisnisnya sebagai pengusaha pemula.Pertama,Bergabung di komunitas pengusaha.Bagi Hamzah, siapa kita bisa dilihat dari tempat kita berada. Komunitas juga bisa jadi tempat mencari mentor dan peluang-peluang bisnis. Kedua,Hindari membangun brand dan sistem dari nol.Banyak kegagalan pebisnis muda adalah karena terlalu berani memulai mengembangkan brand baru, sistem baru. Hal ini sebenarnya hal yang amat sulit dan membutuhkan jam terbang tinggi. Pengusaha pemula memang tidak perlu selalu membeli brand matang lewat franchise atau akuisisi, tapi setidaknya mulailah bisnis yang sistemnya sudah terbukti bekerja.
Ketiga, Sedikit teori, langsung aksi.Nasihat ini agak lain dengan nasihat di atas yang cenderung ke arah hati-hati. Bagi Hamzah, salah satu keunggulan dia dibanding orang lain saat memulai jadi pengusaha adalah kemampuan untuk langsung beraksi. Dengan cepat beraksi, kita cepat mempelajari pola, dan menguasai bidang tersebut. Banyak halhanya bisa dipelajari dengan langsung dilakukan. Dan memang harus selalu siap dengan resiko kegagalan.Bukannya teori-teori itu buruk. Hamzah sendiri tidak punya sedikitpun keturunan pengusaha. Dorongan-dorongan bisnis didapatnya dari buku-buku dan seminar-seminar yang dia ikuti. Namun saat yang lain biasanya semangatnya berhenti usai seminar bubar, Hamzah nekat langsung terjun ke lapangan. Tidak harus langsung yang besar, cukup lakukan yang bisa dijangkau saat itu. Sebagaimana bisnis pulsa yang dimulai Hamzah sejak kelas satu SMA. Kebiasaan ini tetap dijaga Hamzah sampai saat ini. Selesai baca buku properti, Hamzah langsung mencoba mencari dan menawar properti. Meskipun akhirnya ditipu. Keempat, Perbaiki hubungan dengan Tuhan dan orang tua.Hal ini mungkin personal, tapi Hamzah sendiri telah membuktikan bahwa dengan menjaga hubungan dengan Tuhan dan orang tua tetap dekat, menjalankan bisnis jadi lebih tentram.
Kemudian acara dilanjutkan dengan sejumlah hiburan dari panitia dan alunan lagu dari Home Band FEB. Setelah itu, tibalah waktu penyampaian materi dari Ippho Santosa. Hal pertama yang di bahas oleh beliau, adalah Mental Kaya. Hal ini lebih mengarah pada upaya memantaskan diri untuk menjadi kaya. Bagaimana kita berharap bisa menjadi kaya kalau mental kita masih mental peminta-minta. Kemudian Ia membahas tentang Pelangi Ikhtiar. Tidak semua materi dalam buku “7 Keajaiban Rezeki” Ia bahas, karena keterbatasan waktu. 2 dari 7 item pelangi ikhtiar yang dibahas, yaitu Dream dan Action. Impian besar adalah iman. Karena dengan memiliki impian besar, sama artinya kita percaya bahwa Allah Maha Kaya dan Maha Perkasa untuk mengabulkan apa-apa yang kita minta. Impian yang besar, imbangi dengan action seperti anak kecil. Langsung bertindak tanpa banyak analisis. Sempurnakan sambil jalan. Selain itu jadilah kreatif dalam mencari solusi-solusi masalah yang datang. Gunakan otak kanan.“Takut tapi memaksakan diri untuk action itulah KEBERANIAN. Berani tapi tidak action itulah KETAKUTAN. Lebih baik takut tapi bertindak. Setidaknya, kita sudah melakukan sesuatu.”
Selanjutnya Ia bahas pula mengenai Nasib vs Takdir. Nasib itu di tangan manusia. Siapa yang mau berikhtiar untuk mengubah nasibnya, maka Allah akan mengubah nasibnya. Sudah janji Allah di dalam Al-Qur’an. Sementara takdir adalah ketetapan Allah yang sudah dibuat untuk kita, sebelum kita lahir. Tapi bukan berarti tidak bisa berubah. TAKDIR AMAT SANGAT BISA BERUBAH, jika ALLAH MENGHENDAKI. Dan Allah Maha Kuasa untuk mengubah takdir yang sudah Dia tetapkan sebelumnya untuk seorang manusia.Tak ketinggalan, Ippho juga membahas tentang pentingnya bersedekah dalam materi Perisai Langit.Ada banyak item Perisai Langit. Namun yang paling istimewa adalah sedekah. Disini kemudian Ippho melakukan sesi brainwash untuk membuka mental block yang membuat kebanyakan orang tidak bisa kaya. Selain itu juga mental block yang menghalangi orang untuk bersedekah dalam jumlah yang lebih besar. Mulai dari 10% atau bisa juga 20% dari apa yang kita dapatkan. Atau bisa dibalik, bila ingin mendapatkan sejumlah sekian, bersedekahlah lebih dahulu 20%-nya.
Nabi berkata, “Belilah semua kesulitanmu dengan sedekah.” Sedangkan Sahabat Ali R.A berkata, “Pancing rezekimu dengan sedekah.”Rata-rata para milyader dunia, mereka memiliki kebiasaan yang sama, yaitu suka bersedekah dalam jumlah besar. Bersedekah dalam jumlah besar pun tidak harus ikhlas. Justru kalau mau belajar ikhlas rajin-rajin saja bersedekah dalam jumlah besar. Nanti lama-lama juga kita ikhlas. Sama seperti kita sewaktu kecil dipaksa untuk berpuasa oleh orang tua. Tidak ikhlas awalnya. Tapi kemudian karena dilakukan terus menerus, lama-lama jadi ikhlas juga kan menjalankan kewajiban ibadah puasa.
Jangan menggunakan otak kiri untuk hitung-hitungan dalam sedekah. Janji Allah itu benar adanya. Sedekah akan dibalas. Harta yang kita keluarkan untuk sedekah, seolah-olah memang seperti berkurang padahal nantinya akan bertambah. Kalau mau sedekah, gunakan otak kanan. Tidak usah terlalu banyak mikir.Penutup dari rangkaian materi Seminar 7 Keajaiban Rezeki adalah ketika Ippho kemudian mengajak segenap peserta untuk bersedekah berapapun yang mereka ikhlas. Langsung! Pakai otak kanan dan ngga perlu mikir kelamaan. Bagi yang percaya 100% Allah akan membalas berkali-kali lipat, tentu akan mengeluarkan uang untuk sedekah dengan keyakinan. (azm/ris)