Semangat Muda Indonesia (SMI), sebuah organisasi pemuda yang berdedikasi untuk memberikan wadah bagi para generasi muda yang berpotensi untuk mengembangkan diri, baik dalam negeri maupun di kancah internasional. Salah satu programnya, Youth Exchange Chapter Singapore – Malaysia, telah memberikan kesempatan yang tak ternilai bagi Christelline Prilia Wijaya, seorang mahasiswi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis jurusan Manajemen.
Melalui proses seleksi, Christelline terpilih untuk menjadi bagian dari program SMI Youth Exchange yang berlangsung dari tanggal 19 hingga 22 Februari 2024, secara Fully Funded. Kesempatan ini tidak hanya memberinya pengalaman berharga, tetapi juga memperluas wawasan globalnya.
Dalam kurun waktu 4 hari, Christelline menjelajahi Singapura dan Malaysia denganmengunjungi berbagai tempat wisata yang terkenal. Selain itu, dia juga mendapatkan kesempatan istimewa untuk mengunjungi Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) di kedua negara tersebut. Christelline juga melaksanakan campus tour di Universitas Malaya. Baik di SILN maupun Universiti Malaya, ia diberikan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan perwakilan pengurus yang ada di sana.
Program ini juga memberikan Christelline untuk berbagi ilmu melalui pengajaran terhadap anak-anak asal Indonesia yang berada di Malaysia.”Bersama dengan 29 delegasi lainnya, saya turut serta dalam pengajaran anak-anak Indonesia usia sekolah dasar di Sanggar Bimbingan di Malaysia. Mereka dibagi ke dalam 3 kelompok berdasarkan kemampuan dan usianya. Adanya tantangan yang dihadapi, mulai dari bahasa Melayu yang digunakan hingga sifat aktif mereka yang sulit untuk diam. Untuk mengatasi hal tersebut, kelompok saya merancang media pembelajaran yang menarik dan asyik dengan menggunakan permainan dan memberikan hadiah, guna meningkatkan antusiasme belajar para anak.”
Keterlibatannya dalam SMI Youth Exchange Chapter Singapore – Malaysia tidak hanya memberinya pengalaman wisata yang luar biasa, tetapi juga peluang untuk belajar dan tumbuh secara pribadi. Melalui program ini, dia bertemu dan berkenalan dengan individu-inspiratif lainnya. Pengalaman ini dipandangnya sebagai suatu pencapaian yang akan membekas dalam dirinya, dan hal ini akan menjadi sumber inspirasi bagi pemuda-pemudi Indonesia lainnya untuk mengambil langkah serupa dalam mengembangkan diri.
